Kata Sekjen sangat dikenal dalam masyarakat sebagai singkatan Sekretaris Jendral. Di Indonesia banyak dipakai dalam berbagai organisasi kemasyarakatan atau partai politik, juga dalam kementerian. Lebih sayup-sayup dikenal adalah kata Sekum yang merupakan singkatan dari Sekretaris Umum. Kata ini juga dipakai dalam berbagai organisasi. Di google, Sekretaris Jenderal menjadi terjemahan dari Secretary General. Sedangkan Sekretaris Umum menjadi terjemahan dari General Secretary. Sedikit membingungkan, apa bedanya Secretary General dan General Secretary?

Secretary General merupakan penerjemahan kata per kata dari Bahasa Perancis yaitu secrétaire general, di sini kata ajektifa mengikuti kata benda sebagai peninggalan berbahasa. Kata general di sini tidak bermakna sebagai jenderal dalam ketentaraan. Kata general mempunyai beberapa arti yaitu bermakna umum (bukan khusus), utama dan pangkat tertinggi dalam ketentaraan. Saat ini istilah Secretary General merujuk pada jabatan administratif tertinggi dalam suatu organisasi internasional yang memimpin General Secretariat dan mengendalikan kegiatan sehari-hari organisasi.

Secretary General merupakan pejabat tertinggi dalam organisasi dan tidak mempunyai atasan. Ada yang mengaitkan karena merupakan jabatan tertinggi maka kata general dalam Secretary General merujuk jabatan jenderal sebagai jenjang tertinggi dalam ketentaraan……. Contoh organisasi yang memiliki Secretary General adalah PBB, Asean, Nato.

Di sisi lain General Secretary umumnya dipakai dalam konteks partai politik, serikat buruh dan berbagai organisasi lainnya. General Secretary merupakan jabatan dalam kepemimpinan organisasi dan bertanggung jawab atas pelaksanaan administrasi sehari-hari dan mengendalikan berbagai kegiatan organisasi, sehingga bisa juga disebut chief executive officer. General Secretary bertanggungj awab kepada atasannya yaitu President dari organisasi.

Dalam Bahasa Indonesia President suatu organisasi diterjemahkan sebagai Ketua Umum, oleh karena itu General Secretary logikanya disebut Sekretaris Umum, bukan Sekretaris Jenderal (Secretary General).

Sebagai penutup, dapat disimpulkan bahwa Secretary General (Sekjen) secara tipikal merujuk pada pemimpin tertinggi dari organisasi internasional, sedangkan General Secretary (Sekum) merupakan jabatan dalam kepemimpinan partai politik, serikat buruh atau organisasi lainnya. Tanggung jawab dan otoritas dari jabatan-jabatan tersebut bervariasi sesuai dengan sifat dan tujuan organisasi. Jadi kalau ada organisasi yang sudah mempergunakan istilah Sekum lalu diubah Sekjen, ya mungkin karena kurang literasi atau barangkali merasa istilah Sekum kurang ‘gagah” dibanding dengan Sekjen yang ada 'jenderal'nya….…

“Three things can not be long hidden: the sun, the moon, the truth” (Buddha)

DKW